Cerita Kader PKS Jadi Sopir Ambulans Khusus Covid-19 Udah Kayak Punya Usaha Laundry

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menjadi sopir ambulans khusus Covid-19 (virus Corona), bukan perkara mudah bagi Beni Khoirul Insan (42), warga Malang, Jawa Timur.

Butuh keyakinan yang mantap, untuk terjun mengemban tugas kemanusiaan penuh risiko di tengah pandemi. 

Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu tak memungkiri sempat dihinggapi rasa waswas. Namun, dorongan untuk membantu orang lain yang menguat, memantapkan langkah Beni menjadi relawan sopir ambulans khusus Covid-19. 

"Saya bisanya menolong ya dengan cara ini, itu yang bisa saya lakukan. Saya dididik di PKS agar entengan (suka membantu) pada orang lain yang membutuhkan. Selama saya sehat, saya siap membantu, siap melayani,” kata Beni, dikutip dari keterangan tertulis PKS Jawa Timur, Jumat (30/7/2021).

Sudah dua bulan ini, Beni bekerja menjadi pengemudi mobil khidmat. Sebuah mobil ambulans khusus Covid-19 milik DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Malang.

Meski pekerjaannya terbilang berisiko, Beni sudah kadung mantap atas niatnya yang bulat itu. 

[embedded content]

Meskipun awalnya dia mengaku sempat ragu. Pertimbangannya, tentu saja potensi terpapar.

"Tapi setelah mendapatkan penjelasan dari dokter-dokter di PKS, bismillah saya siap,” ungkapnya. 

Beni mendapatkan banyak penjelasan tentang bagaimana virus Covid-19. Tentang cara penularan serta cara mencegahnya. Setelah dapat penjelasan, tekad Beni makin bulat membantu masyarakat dengan cara menjadi pengemudi ambulans khusus Covid-19. 

0 Response to "Cerita Kader PKS Jadi Sopir Ambulans Khusus Covid-19 Udah Kayak Punya Usaha Laundry"

Post a Comment